Teknologi pada Mesin Laser Marking

Istilah laser pada dasarnya merupakan singkatan dari light amplification by stimulated emission of radiation. Laser memiliki tiga sifat berbeda yang bersama-sama digunakan untuk membuat marking permanen pada berbagai macam bahan menjadi mungkin.

Mesin ukiran laser terdiri dari tiga bagian utama, yaitu laser, pengontrol, dan permukaan. Laser beroperasi seperti pensil yang memancarkan sinar monokromatik berkualitas tinggi yang memungkinkan pengontrol untuk melacak pola ke permukaan. Pengontrol mengatur arah, intensitas, kecepatan, dan penyebaran sinar laser saat bekerja di permukaan.

Teknik Marking

Ada tiga jenis utama teknik marking yang digunakan oleh berbagai jenis pengukir laser yaitu:

1. Tabel X-Y
   Teknik yang paling umum adalah tabel X-Y. Dalam teknik ini, sebagian besar model memiliki benda kerja atau permukaan yang tidak bergerak dan optik laser bergerak mengelilinginya dalam arah X dan Y, yang menggambar vektor pada permukaan. Model lain memiliki variasi di mana laser tidak bergerak dan benda kerja bergerak, atau benda kerja bergerak di sumbu X dan laser bergerak di sumbu Y, dan sebaliknya. Inilah yang dikenal sebagai mode vektor.

2. Cylindrical Laser Marking
   Teknik ini untuk benda kerja silinder seperti pipa. Dalam teknik ini, laser melintasi heliks halus, biasanya pada silinder yang berputar, dengan denyut laser on / off yang menghasilkan gambar yang diinginkan secara raster.

3. Cermin Galvo
   Dalam metode ketiga, laser dan benda kerja tidak bergerak. Cermin galvo menggunakan mekanisme reflektif untuk menggerakkan sinar laser di atas permukaan benda kerja. Laser marking yang menggunakan teknologi ini dapat bekerja dalam mode raster atau vektor.

Titik Penandaan

Ini adalah titik di mana sinar laser menyentuh permukaan kerja. Itu harus selalu berada pada bidang fokus sistem optik laser, biasanya sama dengan titik fokus sinar laser. Titik ini biasanya sangat kecil, mungkin kurang dari sepersekian milimeter. Ini biasanya merupakan karakteristik dari panjang gelombang optik, dan hanya bahan di dalamnya yang terpengaruh secara signifikan ketika sinar laser mengenai permukaan.

Energi yang dihasilkan oleh laser mengubah struktur kimianya atau menguapkan material pada titik fokus, sehingga menunjukkan marking yang diinginkan. Perbedaan utama dalam jenis mesin laser yang digunakan dalam aplikasi penandaan adalah panjang gelombang yang didukung masing-masing, dan daya, yang menentukan kecepatan operasi. Panjang gelombang yang berbeda berarti bahwa jenis mesin yang berbeda akan cocok untuk permukaan penandaan yang berbeda.

Kesimpulan

Secara umum, sistem laser marking memiliki keunggulan yang berbeda dibandingkan jenis marking lainnya. Kami Duta Laserindo Metal menawarkan pengalaman proses fabrikasi logam terbaik di bidang laser marking dengan keunggulan kontras tinggi dan marking yang permanen dan akhirnya memberi Anda pengurangan biaya dan pemeliharaan preventif terhadap produk Anda.